Sumbawa Besar , SamantaNews.com -— Bupati Sumbawa secara resmi menyambut Kontingen World Muslim Scout Jamboree dari Pesantren Modern Internasional (PMI) Dea Malela, sekaligus melepas keberangkatan Rombongan EduTrip santri kelas XII SMA Dea Malela, dalam acara yang berlangsung penuh semangat dan kebanggaan di lapangan Pahlawan Sumbawa, Rabu 08 Oktober 2025
Acara tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Wakil Ketua DPRD Sumbawa, anggota DPRD Sumbawa, Kapolres Sumbawa, Kadis Dikbud serta para wali santri dan siswa kelas VI SD dan kelas IX SMP/MTs dari berbagai sekolah di Kota Sumbawa yang turut memberikan dukungan dan semangat.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. M. Din Syamsuddin, Pengasuh PMI Dea Malela, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas partisipasi santri Dea Malela dalam ajang internasional tersebut.
“Ini adalah pertama kalinya santri PMI Dea Malela mengikuti Jambore Dunia, dan kita bersyukur dapat mengirim dua regu yang sudah berinteraksi dengan kontingen dari berbagai daerah. Ini bukan sekadar kegiatan pramuka, tetapi sarana membentuk karakter, kepemimpinan, dan ukhuwah Islamiyah di tingkat global,” ujar Prof. Din.
Selain itu, Prof. Din juga menegaskan bahwa EduTrip santri kelas XII bukan perjalanan wisata biasa, melainkan bagian dari pembelajaran yang bernilai.
“EduTrip ini merupakan perjalanan edukatif dan spiritual, bukan sekadar jalan-jalan. Para santri akan mengunjungi berbagai tempat penting di Mesir, Arab Saudi, dan Indonesia, untuk memperluas wawasan, memperdalam nilai keislaman, dan meneguhkan semangat menuntut ilmu di pusat-pusat peradaban Islam,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Sumbawa dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi kepada PMI Dea Malela yang terus berkiprah dan menunjukkan kualitas pendidikan bertaraf global.
“PMI Dea Malela telah membuktikan bahwa pemuda Sumbawa juga mampu bersaing di dunia global. Para santri ini membawa nama baik daerah dan bangsa, menunjukkan bahwa Sumbawa memiliki potensi besar dalam bidang pendidikan dan kepemimpinan,” ungkap Bupati.
Bupati juga menilai bahwa kehadiran PMI Dea Malela menjadi aset berharga bagi daerah sumbawa.
“PMI Dea Malela telah melahirkan generasi unggul — ‘manusia langka’ seperti Prof. Din Syamsuddin, yang dapat berkiprah di dunia internasional. Inilah wujud nyata pembentukan insan sesuai dengan slogan kebanggaan kita, ‘Ketaket Konene Kangila Buat Lenge’, yaitu generasi tangguh, cerdas, dan berdaya saing,” tambahnya.
Acara diakhiri dengan doa Oleh kepala Kementrian Agama kabupaten Sumbawa Ust Faisal Salim dan pelepasan simbolis oleh Bupati Sumbawa kepada kontingen dan rombongan EduTrip.
